Selasa, 05 November 2013

pelajaran mencintai

pelajaran mencintai bukan seperti matematika yang membutuhkan jawaban yang pasti.. mencintai bukan perkara yang mudah untuk menuntut jawaban.. biarlah ruang yang tak bersekat bernama hati menjawabnya.. 
mencintai bukan layaknya kau mengumbarkan apa yang saat ini kau miliki.. 
hingga nantinya yang kau miliki hanya sementara.. 
tetapi mencintai  datang dari sini... dihati.. 
walau beberapa pasang mata yang menatap lekat, dan mulut yang saling berpendapat akan kami.. cukuplah kami yang merasakannya..
ketulusan yang mengajarkanku mencintai..
mencintai bukan hanya kau merasa dicintai.. 
mencintai bukan hanya kau merasa dimiliki..
mencintai bukan hanya kau merasa disayangi.. 

hingga akhirnya kau memahami, mencintai bukan perkara aku dan kamu, aku kamu dan dia.. kamu dan mereka.. tetapi kami dengan segala kurang dan lebih kami.. 
 

Tuhanku..

Disaat jemariku sibuk mengetik tulisan ini, disini dihati… tersadar aku meneteskan beningku..

Tuhan, rencanaMu selalu indah.. kau gariskan hidupku dengan takdir dariMu.. tak perlu orang lain tahu seberapa besar masalahku, hingga akhirnya Kau jadikan manisnya atas kesabaranku..
Tuhan, Jadikan aku seorang wanita yang sabar…
Tuhan, berikan aku kekuatan disetiap hembusan nafasku..
Tuhan, Rangkulah aku disaat aku mulai rapuh.. disaat aku kehilangan arah…

Indahkanlah akhir perjalananku bersama mereka, kedua orang tuaku…