Jumat, 17 Desember 2010

untukmu sahabat

sebut ia sahabat, karena ia selalu ada untukku.
Ia tempatku berbagi.
Ia tempatku tertawa lepas.
Ia tempatku bercanda gurau.
Ia tempatku berkeluh kesah.
Ia tempatku menangis.
Ia tempatku untuk mendengarkan semua ceritaku. Semua posisi itu selalu ku tempatkan untukmu sahabat. Tak ada tempat lagi selain aku dapatkan darimu, jangan pernah lupakan semua cerita yang kita lalui. Saat ini tak ada lagi kebahagian yang tak ternilai karena aku sangat bahagia bersama sahabatku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar