waktu kian berjalan
aku masih dengan lamunan
hingga menyisakan kepingan-kepingan
yang menjadikan itu pelajaran
angin...
bawalah aku kemana kau akan menerpa
menerpa ditempat dimana apa yang aku tuju
angin..
begitu kencang kau menerpa
hingga akhirnya aku berpaling arah
angin...
inginku terbanglah..
tapi, jangan kau palingkan arah...
aku disini, masih dengan lamunan..
hingga esok mentari datang dengan senyuman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar